Pages

Membuat paragraf induktif

0 komentar

Sistem Operasi Linux

Berkaitan dengan perkembangan open source software di dunia teknologi informasi, dan sesuai dengan komitmen Pemerintah untuk menyukseskan program Indonesia Go Open Source (IGOS), maka diperlukan sebuah metode pembelajaran bagi masyarakat untuk dapat mengenal Open Source lebih dekat dan lebih mudah.

Salah satu sistem operasi berbasis open source yang diharapkan dapat berkembang di masyarakat adalah Sistem Operasi Linux. Linux merupakan jembatan yang dapat menghubungkan dunia IT dan masyarakat dengan open source software, dan pembuatan Distro Linux Tutorial adalah sebagai sarana pendukung IGOS.

Linux adalah system operasi yang dikembangkan oleh komunitas Open Source. Istilah Linux atau GNU juga digunakan sebagai rujukan kepada keseluruhan distro linux yang di dalamnya di sertakan program-program lain pendukung operasi seperti server web, bahasa pemrograman, basis data, aplikasi perkantoran, multimedia, dll.

Distro Linux telah mengalami pertumbuhan yang pesat dari segi popularitas, sehingga lebih popular dari versi UNIX yang menggunakan system lisensi dan berbayar (proprietary) maupun versi UNIX bebas lain yang pada awalnya menandingi dominasi MS Windows dalam beberapa sisi, terutama dalam hal security dan stabilitas.

Linux mendukung banyak platform komputer terutama server, dan telah digunakan diberbagai peralatan dari komputer pribadi, superkomputer dan sistem benam (embedded system), seperti telepon seluler (ponsel) dan perekam video pribadi. Dalam perkembangannya, kini linux semakin dikembangkan untuk kemudahan user interface dengan tampilan Graphical User Interface (GUI) yang sudah setara dengan windows, dan memiliki berbagai distro yang beragam.

Linux dan open source software lainnya telah lama digunakan oleh banyak kalangan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Seperti institusi swasta, institusi pemerintahan, institusi pendidikan maupun perorangan saat ini sudah banyak yang menggunakan open source software dibandingkan dengan software proprietary. Dimana keuntungan memakai open source software adalah mengurangi ketergantungan yang berlebihan terhadap penggunaan produk sistem operasi berlisensi tertentu, menghemat biaya dibandingkan harus mengeluarkan uang yang cukup besar untuk membeli lisensi software proprietary, dan mengurangi kebebasan dalam mempelajari teknologi informasi dan komunikasi. Adapun akibat nyata dari ketergantungan dan ketidakmampuan membeli lisensi adalah melakukan pelanggaran hukum, menggunakan software secara tidak sah atau membajak.

Linux sebagai solusi open source terbukti dapat mengatasi masalah efisiensi biaya ini melalui kemudahan support dan service yang ditawarkan. Sekarang ini, Linux telah banyak digunakan bahkan untuk aplikasi bisnis. Hal ini dikarenakan kinerja dan keuntungan ekonomisnya yang dapat diaplikasikan pada tiap tingkatan infrastruktur. Selanjutnya, OSS (Open Source Software) sudah banyak dipakai dalam integrasi sistem teknologi informasi perusahaan, keuangan dan administrasi, dan analisis bisnis. Survei tersebut dilakukan kepada 274 end user yang tersebar di Asia Pasifik, Eropa, Amerika Utara.

Hasil survei tersebut menunjukkan sebagian besar responden secara konsisten umumnya menempatkan penghematan biaya sebagai motivasi utama penerapan OSS. Beberapa di antaranya juga berpendapat bahwa OSS lebih fleksibel karena tidak tergantung pada flatform tunggal. Alasan lainnya untuk mempercepat akses ke pasar dan bebas dari prosedur serta pengadaan yang kompleks.

Di samping itu, produk open source software umumnya sudah dilengkapi berbagai aplikasi untuk berbagai macam fungsi keperluan dalam satu paket tanpa harus membeli. Ditambah update berkala yang juga bebas biaya. Sehingga biaya kepemilikan menjadi sangat rendah. Sedangkan produk proprietary, untuk setiap aplikasi, satu fungsi masing-masing harus membeli, juga setiap update. Selama masa pemakaian biaya akan semakin tinggi. Devisa juga harus keluar karena nyaris tidak ada vendor aplikasi proprietary lokal. Dengan demikian, bila dianalisis denga cermat, pilihan open source software akan terbukti lebih bermanfaat dibandingkan produk proprietary terutama dalam strategi jangka panjang pengembangan industri dalam negeri, optimasi pemanfaatan, efektivitas dan efisiensi insvestasi yang sudah dilakukan serta multiplier effect yang akan terjadi.

================================================================

Kata transisi yang terdapat pada paragraf diatas adalah :

· - Maka

· - Selanjutnya

· - Di samping itu

· - Dengan demikian